Saya cuma insan biasa. Yang ada hati perut dan perasaan. Sekuat mana pun saya berdiri kadang-kadang saya lelah juga.
Sebenarnya saya sudah lelah dengan kata cacian , hinaan dan segala keburukkan yang dilemparkan kepada anak-anak saya. Jika saya di hina saya boleh terima tapi bukan anak-anak saya. Rasanya sudah cukup saya berdiam diri, bersabar dan pura-pura tak kisah. Berharap pihak yang satu lagi menutup mulut. Tapi jika setiap hari berterusan benda yang sama rasanya sabar saya sudah ada noktahnya. Yang bermulut hansuang tu harus diajar. Diajar supaya menutup mulut dari terus mencaci orang lain, mencanang rata aib orang lain. Rileks...gua bukan nak pi serang orang itu beb:) ..kuasa yang ada pada kita kan DOA. InsyaAllah orang yang teraniaya akan dimakbulkan.
No comments:
Post a Comment